HASIL
PERTANDINGAN INDONESIA VS MALAYSIA
DI
KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2022 QATAR
Civilindo.website – Jakarta,
Indonesia telah memulai kualifikasi Piala Dunia 2022 semalam dengan melawan
Malaysia yang merupakan musuh bebuyutan
dalam sejarah persepakbolaan Asia Tenggara selama ini. Di huni oleh beberapa
mantan pemain timnas, Indonesia tak bisa melakukan perubahan selama
pertandingan berlangsung.
Babak pertama Indonesia
di unggulkan oleh gol cepat sang striker naturalisasi Alberto Goncalves pada
menit 12. Sadil Ramdani membawa bola dari sisi kanan ke dalam dan menusuk pertahanan
Malaysia, dengan cerdiknya bola di umpan ke depan kepada Beto lewat kaki
kirinya, Seperti sudah terkoneksi Beto langsung berlari dari sisi dalam menuju
sisi kanan daerah gawang Malaysia dan menjemput bola, dan tidak berlama-lama di
kakinya, bola langsung di tendang ke arah gawang melalui sebuah cheat yang
menawan dan terjadilah gol pertama untuk Indonesia.
Pertandingan pertama
berlangsung dengan tensi tinggi. Antara pemain Indonesia dan Malaysia sama-sama
ingin mencetak gol cepat. Tertinggal dengan gol cepat Indonesia, pelatih
Malaysia Tan Cheng Hoe merespon cepat, dan melakukan pergantian pemain Hadin
Azman di gantikan oleh Muhamadou Sumareh. Hasilnya pada menit 36, pemain yang
baru masuk, Muhamadou Sumareh berhasil mencetak gol untuk Malaysia, dan menyamakan
kedudukan menjadi 1 – 1.
Dengan dukungan sekitar
50 ribu penonton yang memadati Stadion GBK, Para Pemain Indonesia tak kenal
lelah dan terus berjuang. 2 menit berselang berawal dari assist Andik Vermansyah
ke Beto Goncalves, dengan tendangan kaki kanannya Beto sekali lagi membuat
pertahanan Malaysia kedodoran. Kiper Malaysia Mohd Farizal Marlias tidak bisa
menahan bola yang dilesakkan oleh seorang AlBerto Goncalves bolapun melesat di
sudut kanan gawang, 2 – 1 Indonesia memimpin jalannya pertandingan. Sampai babak
pertama berakhir tak ada lagi gol tercipta baik dari Indonesia maupun dari Malaysia.
Babak kedua tempo pertandingan
berlangsung sangat lambat, kedua Tim baik Indonesia maupun Malaysia merubah
taktik bermain. Yang sebelumnya pada babak pertama kedua tim mengandalkan
serangan-serangan cepat. Sedangkan pada babak ini kedua tim lebih banyak
melakukan save di area masing-masing, sambil menunggu celah untuk menyerang. Pergantian
pemainpun dilakukan oleh kedua tim.
Indonesia mengganti Zulfiandi
dengan Riski Pellu pada menit 46, Zadil Ramdani oleh Irfan Jaya pada menit 51
dan Ricky Fajrin oleh Ruben Sanadi pada menit 80, begitupun Malaysia Norshahrul
Idlan digantikan oleh Akyard Rashid pada menit 66 dan Safiq Ahmad digantikan
oleh Syamer Kutty Abba pada menit 82.
Dengan adanya
pergantian pemain dari kedua tim, banyak merubah pola permainan baik dari tim
Indonesia bahkan Malaysia. Pada babak kedua ini Malaysia lebih agresif, karena
ingin mengejar ketertinggalan gol. Hasilnya pada menit 66 Safawi Rasid menusuk
pertahanan Indonesia dari sisi kanan dan memberikan umpan langsung ke area
gawang Indonesia dan disana ada Syafiq Ahmad yang telah siap, dan dengan
kepalanya, bola masuk ke gawang Indonesia, Gol supporter Malaysia bergemuruh di
Stadion GBK. Papan skorpun berubah menjadi 2 – 2.
Setelah gol kedua
Malaysia, pertandingan semakin lambat, faktor cuaca yang panas membuat pemain
Indonesia semakin lemah dan tidak konsentrasi. Beberapa kali melakukan
kesalahan di daerahnya sendiri. Hal ini membuat Malaysia semakin berapi-api
menyerang pertahanan Indonesia. Pertandingan sempat dihentikan oleh karena ada
insiden yang terjadi antara penonton Indonesia. Jedah selama 2 menit
pertandinganpun di lanjutkan oleh wasit asal Korea Selatan Ko Hyung-jin.
Antara pemain Indonesia
dan Malaysia sama-sama ingin memenangkan pertandingan. Jual beli serangan
terjadi di babak akhir pertandingan. Tapi fisik pemain Malaysia kelihatan
terjaga daripada pemain Indonesia. Malapetakapun terjadi pada injury time pada
menit 90+7 Muhamadou Sumareh melakukan pergerakan di area gawang Indonesia,
dengan menjemput assist dari Matthew Davis, bola langsung di tendang ke gawang Andretany
dan Gol ketiga Malaysia mengubah jalannya pertandingan papan skor menjadi 3 –
2.
Sampai Wasit meniupkan
peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor tidak berubah. Dengan hasil ini untuk
sementara Klasemen Indonesia pada Grup G berada pada juru kunci klasemen.
0 comments:
Posting Komentar
Silakan Komentar asalkan jangan rasis, sara, sex dan kekerasan.